Beranda

Selasa, 01 Mei 2012

Mengenal Kode Pada Kemasan



Banyak orang mengabaikan masalah kemasan plastik pada suatu produk makanan ataupun minuman. Padahal setiap kemasan plastik memiliki sifat dan karakteristik yang berbeda. Apabila penggunaannya tidak tepat pada produk pangan yang sesuai, akan sangat berbahaya bagi kesehatan manusia.
Maka dari itu penting bagi kita untuk mengetahui berbagai macam jenis plastik dan kodenya (biasanya berada pada bagian bawah/belakang), antara lain: 

Kode 1 Plastik/Plastic bertuliskan PET atau PETE


Plastik / Plastic PET atau PETE (Polyethylene terephthalate) sering digunakan sebagaiPlastik / Plastic botol minuman, minyak goreng, kecap, sambal, obat, maupun kosmetik.Plastik jenis ini tidak boleh digunakan berulang-ulang atau hanya sekali pakai. Habiskan segera isinya, jika tutup wadah telah dibuka. Semakin lama wadah terbuka, maka kandungan kimia yang terlarut semakin banyak.


Kode 2 Plastik / Plastic Bertuliskan HDPE


Plastik / Plastic HDPE atau High Density Polyethylene banyak ditemukan sebagai Plastik / Plastic kemasan makanan dan obat yang tidak tembus pandang. Plastik jenis ini digunakan untuk botol kosmetik, obat, minuman, tutup plastik, jeriken pelumas, dan cairan kimia.




Kode 3 Plastik / Plastic  Bertuliskan PVC


Plastik / Plastic PVC atau Polyvinyl Chloride (PVC) sering digunakan pada mainan anak, bahan bangunan, dan Plastik / Plastic  kemasan untuk produk bukan makanan. PVC dianggap sebagai jenis plastik yang paling berbahaya. Beberapa negara Eropa bahkan sudah melarang penggunaan PVC untuk bahan mainan anak di bawah tiga tahun.




Kode 4 Plastik / Plastic  Bertuliskan LDPE


Plastik / Plastic  LDPE atau Low Density Polyethylene (LDPE) sering digunakan untuk membungkus, misalnya sayuran, daging beku, kantong/tas kresek





Kode 5 Plastik/Plastic Bertuliskan PP


Plastik / Plastic  PP atau Polypropylene sering digunakan sebagai kemasan  Plastik / Plastic makanan, minuman, dan botol bayi menggunakan plastik jenis ini.







Kode 6 bertuliskan PS


Polystyrene merupakan polimer aromatik yang dapat mengeluarkan bahan styrene ke dalam makanan ketika makanan tersebut bersentuhan. Selain tempat makanan, styrene juga bisa didapatkan dari asap rokok, asap kendaraan dan bahan konstruksi gedung.

Bahan ini harus dihindari, karena selain berbahaya untuk kesehatan otak, mengganggu hormon estrogen pada wanita yang berakibat pada masalah reproduksi, dan pertumbuhan dan sistem syaraf, juga karena bahan ini sulit didaur ulang. Bahan ini biasa dipakai sebagai bahan tempat makan styrofoam, tempat minum sekali pakai, dan lain-lain

kode 7 Bertuliskan O


Bahan untuk jenis plastik 7 Other ini ada 4 macam, yaitu:
1. SAN,styrene acrylonitrile.
2. ABS,acrylonitrile butadiene styrene.
3. PC,polycarbonate.
4. Nylon.

Dapat dtemukan pada tempat makanan dan minuman seperti botol minum olahraga, suku cadang mobil, alat rumah tangga, komputer, alat elektronik dan plastik kemasan.

SAN dan ABS memiliki resistensi yang tinggi terhadap reaksi kimia dan suhu, kekuatan, kekakuan, dan tingkat kekerasan yang telah ditingkatkan. Biasanya terdapat pada mangkuk mixer, pembungkus termos, piring, alat makan, penyaring kopi, dan sikat gigi, sedangkan ABS biasanya digunakan sebagai bahan mainan lego dan pipa. PC (Polycarbonate) dapat ditemukan pada botol susu bayi, gelas anak batita (sippy cup), botol minum polikarbonat, dan kaleng kemasan makanan dan minuman, termasuk kaleng susu formula.

SAN dan ABS dapat digunakan untuk tempat makanan. PC Dapat mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol-A ke dalam makanan dan minuman yang berpotensi merusak sistem hormon, kromosom pada ovarium, penurunan produksi sperma, dan mengubah fungsi imunitas. Dianjurkan tidak digunakan untuk tempat makanan ataupun minuman


Ada lagi tanda lain yang kadang juga tercetak pada kemasan.

Gambar pertama yaitu sendok dan garpu, berarti wadah tersebut aman bagi makanan. Gambar kedua bergambar gelombang radiasi, artinya bahwa wadah tersebut dapat digunakan di microwave.

Gambar ketiga mirip dengan serpihan salju, berarti bahwa wadah tersebut dapat dimasukkan ke freezer. Sedangkan gambar piring dan garis seperti hujan, artinya wadah tersebut dapat diletakkan di mesin pencuci piring.

Setelah mengetahui lambang-lambang tersebut, ada baiknya kita mulai lebih memperhatikan wadah-wadah yang kita miliki agar kita tidak salah menggunakannya, karena penggunaan yang salah bukan saja merusak lingkungan, namun juga dapat merusak kesehatan kita.

Lihat dan cocokan kode pada kemasan produk makanan / minuman yang anda konsumsi. Pastikan kemasan tersebut sesuai untuk jenis produk pangan / minuman yang anda beli. Hilangkan kebiasaan memakai ulang botol minuman yang menggunakan kode 1 (PET), karena akan sangat berbahaya bagi kesehatan anda bila digunakan berulang-ulang. Jenis plastik yang paling bagus untuk produk pangan / minuman adalah jenis (PP) berkode 5. Jenis plastik ini bisa dipakai berulang-ulang, stabil terhadap suhu tinggi, dan tidak berbahaya bagi kesehatan. Nah, setelah tahu tentang informasi ini semoga kita tidak salah kaprah dalam menggunakan kemasan plastik. Semoga bermanfaat. . .

1 komentar:

  1. Terima kasih untuk kode kemasan plastiknya...
    Jika berkenan mampir ke web saya : http://www.greenpack.co.id/

    BalasHapus